Patung Nusantara

Patung Nusantara 

Pendahuluan: Patung Nusantara

budayaindonesia.net – Indonesia telah lama di kenal sebagai bangsa yang memiliki masyarakat yang senantiasa berkarya.​ berbagai macam hasil seni indah yang mereka ciptakan menunjukkan kekayaan budaya Indonesia, Patung Nusantara adalah salah satu bentuk karya seni yang mereka ciptakan.

Masyarakat Indonesia membuat patung ini dengan pemikiran dan gagasan mereka. Ini bisa tentang sejarah, pertempuran, pahlawan, dan hal lainnya. Bagi kamu yang tertarik, yuk kita bahas mengenai sosok Indonesia ini, mulai dari cara pembuatannya hingga siapa yang menggambarkannya.

Cara Memahami Patung Nusantara

Kita mengetahui bahwa sosok adalah karya seni tiga dimensi yang dapat berwujud manusia, binatang, atau tumbuhan.​

Seni pahat nusantara dari berbagai wilayah Indonesia, Berbagai jenis patung dapat di bedakan berdasarkan ciri-ciri berikut.​

1. Berdasarkan bentuknya

Kita dapat membedakannya menjadi tiga kelompok:​​​​​​ Pertama yaitu bagian payudara yang terlihat adalah kepala hingga dada.​​​​ Kedua yaitu Salah satu jenis patung yang memperlihatkan dada, pinggul, dan sebagian leher adalah patung batang tubuh. Dan yang Ketiga adalah Figur penuh, yaitu jenis patung yang memperlihatkan seluruh tubuh, dari ujung kepala hingga ujung kaki.

2. Berdasarkan bendanya

Patung di bedakan berdasarkan yang benda:​​ Pertama yaitu patung figuratif adalah jenis patung yang meniru bentuk manusia, hewan, dan tumbuhan yang di temukan di alam. Kedua Patung non-figuratif adalah jenis patung yang tidak berusaha terlihat seperti aslinya.​

3. Berdasarkan Kegunaannya

Kategori patung berdasarkan kegunaanya:​​​​​​

Pertama Patung religi adalah patung yang di buat untuk di sembah.​​ Kedua, patung monumen adalah salah satu jenis seni pahat yang di buat untuk mengenang peristiwa penting dalam sejarah. Ketiga, Patung arsitektur adalah jenis patung yang di buat untuk alasan keindahan dan praktis, seperti untuk membantu membangun rumah.​​​ Keempat, Figur kerajinan, yaitu patung yang di buat untuk dijual. Kelima, Seni patung, yaitu jenis patung yang di buat hanya untuk di lihat saja. Terakhir, Patung hias adalah jenis patung yang di gunakan untuk mempercantik suatu tempat atau bangunan.​​​

Cara Pembuatan Patung Nusantara

Patung sering kali terbuat dari benda keras atau lunak. Benda yang lunak mudah dibuat, seperti tanah liat, lilin, adonan, dan sebagainya. Benda yang keras disebut “bahan keras”. Bahan ini tangguh dan tidak mudah dibentuk. Batu, marmer, granit, kayu jati, dan lain -lain adalah contohnya.

Berdasarkan e-book Pendidikan Seni dan Budaya karya Yoyok RM, Siswandi, langkah awal dalam melahirkan sosok Indonesia adalah dengan memunculkan ide.​ Dalam berkarya seniman memunculkan ide – ide yang menjadi patung di Indonesia.

Tokoh Patung Nusantara

Cerita dan sejarah di balik pembuatan Patung Nusantara.​ Ide pembuatan patung Indonesia umumnya bersumber dari peristiwa penting dan terkenal yang pernah terjadi di nusantara.​​​

Ada keterkaitan antara cara pandang tokoh-tokoh Indonesia dengan kehidupan spiritual pada masa itu.​​ Ada dua kebutuhan dasar yang dimiliki semua orang: kebutuhan fisik dan kebutuhan mental. Patung pulau ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan spiritual.​​

Tokoh – tokoh dalam Patung Kepulauan Tahukah Anda kalau patung kepulauan ini terkenal hingga ke seluruh dunia ?​ Orang – orang yang membuat karya seni Indonesia ini mampu menunjukkan karyanya kepada orang – orang di seluruh dunia. Itulah beberapa sosok yang terukir di negeri Indonesia.​​​​

1. Seniman I Nyoman Tjokot

Seniman I Nyoman Tjokot terkenal di kepulauan ini karena karya seni pahatnya.​ Dari website Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.​​​ Di Indonesia pada tahun 1920- an, Nyoman Tjokot ikut membangun kegairahan seputar seni. Konon Tjokot lahir di Tegallalang, Gianyar, sekitar tahun 1886. Ia tidak memiliki guru yang mengajarinya berkreasi. Tidak ada seorang pun di keluarganya yang pandai seni. Dia juga tidak pernah bersekolah atau belajar sesuatu yang resmi.

Mulanya, karya Tjokot kerap dihina. Tapi dia tidak pernah menyerah. Seiring berjalannya waktu, gaya seni bernama Tjokotisme mulai terbentuk.​ Tjokot tidak menggunakan keahlian khusus untuk berkreasi. Dia mengambil kayu dari tepi sungai dan mulai membentuknya sesuai keinginannya.​​​​​​​ Tjokot terlahir untuk menjadi seniman.​​​

Berikut beberapa Seniman I Nyoman Tjokot: Batari Durga, Resi Bangku, Tri Murti, Singa Butasiu, Garuda, dan Bima Bertapa adalah lagu-lagunya.

2. Artis Indonesia Yusman

Yusman memang terkenal.​ Ia lahir di Padang pada 12 November 1964. Sebagian besar patungnya merupakan reka ulang peristiwa atau adegan sejarah di masa lalu.

​Karya Yusma yang terkenal: Monumen Sultan Ageng Tirtayasa, Monumen Mandala Pembebasan Irian Barat, Monumen Kostrad Jakarta, dan Monumen Museum Lubang Buaya​​​

3. Yudoseputro Wiyoso

Penghargaan Kebudayaan Tahun 2016 Kategori Pencipta, Pelopor, dan Pembaru diberikan kepada Wiyoso Yudoseputro. Wiyoso lahir pada tanggal 28 Februari 1928. Ia adalah seorang pemahat yang terampil, sekaligus seniman, kritikus, dan penulis. Sebagai seorang pematung, Wiyoso suka memanfaatkan kayu untuk membuat bentuk yang rumit. Ide -idenya datang dari kehidupan itu sendiri, dari kesuburan dan pertumbuhan hingga pertemuan antara pria dan wanita.

Karya Wiyoso yang paling terkenal yaitu: Irama Kehidupan Bunga -Dewi Sri​

4. Arby Samah Datuak Majo Indo

Lahir pada tanggal 1 April 1933, H. Arby Samah Datuak majo Indo adalah seniman asal Sumatera bernama Arby Samah. ​​ Perlu kalian ketahui kalau dia adalah artis pertama di Indonesia. Banyak karyanya yang tidak jelas. ​ Arby Samah pandai memahat, dan ia juga bergabung dengan TNI di Solok Selatan.

5. Nyoman Nuarta

Nyoman Nuarta adalah seorang pematung asal Bali yang lahir pada tanggal 14 November 1951. Pada tahun 1972, Nuarta mendapat gelar diploma dari unit Seni Rupa Institut Teknologi Bandung. ​​ Dia jatuh cinta dengan seni pahat saat masih kuliah dan mulai mempelajarinya.​

Berikut beberapa tokoh terkenal karya I Nyoman Nuarta. Monumen Proklamasi Indonesia (GWK) -Garuda Wisnu Kencana (GWK) -Monumen Jalesveva Jayamahe

Penutup: Patung Nusantara 

Patung Nusantara bukan hanya karya seni yang indah, tetapi juga representasi budaya dan sejarah bangsa yang tak ternilai. Melestarikan patung-patung ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk memastikan generasi mendatang dapat terus mempelajari dan menghargai warisan budaya yang kaya ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *