Musik dalam Tradisi

Pendahuluan

Budayaindonesia.net – Musik dalam tradisi berfungsi sebagai upacara budaya, Musik adalah suatu bentuk seni yang terbuat dari suara. Musik bukan hanya untuk bersenang-senang, tetapi juga memiliki banyak manfaat lain. Misalnya saja pada acara kebudayaan. Lalu, mengapa musik berperan dalam upacara adat ?​​​

Ada empat bagian utama yang membentuk musik : melodi, harmoni, ketukan, dan ekspresi lagu. Inti dari musik adalah menggunakan suara normal untuk menunjukkan perasaan orang.​​

Fungsi Musik Sebagai Upacara Budaya dalam Tradisi

Dalam hal apa musik berfungsi sebagai upacara budaya dalam tradisi? Berdasarkan buku Seni Musik Tradisional Nusantara (2020:12) karya Ketut Wisnawa, hal ini karena musik memiliki tujuan spiritual dan dapat berfungsi untuk memeriahkan acara seperti ritual.

Masyarakat di beberapa tempat menganggap alat atau alat musik tertentu menghasilkan suara magis. Jenis musik ini memiliki beberapa kesamaan, yaitu sederhana, memiliki unsur sosial, dan menceritakan tentang lingkungan sekitar dan kehidupan masyarakat setempat. Sehingga jati diri dan kekayaan adat istiadat bangsa dapat ditunjukkan melalui musik.​ 

Pemanfaatan Musik Sebagai Bagian dari Upacara Adat

Gamelan Gambang​

Gamelan gambang, alat musik asli Bali, selalu hadir dan menggema dalam berbagai upacara keagamaan di Bali. Untuk acara Pitra Yadnya, alat musik ini dapat berfungsi sebagai suara latar.

Pitra Yadnya merupakan ritual adat yang bertujuan untuk memutuskan hubungan dengan jiwa orang yang telah meninggal. Sehingga ruh atau jiwa tersebut dapat terpisah dari orang yang masih hidup.​​​​

Angklung Dogdog Lojor

Buku Alat Musik Tradisional Nusantara (2016 : 36–37 ) karya Akhmalul Khuluq menyebutkan bahwa angklung dogdog lojor dapat digunakan dalam upacara adat. Setelah masa panen padi selesai, alat musik ini dimainkan pada acara serah terima yang disebut juga dengan seren taun.

Selama masyarakat masih berpegang pada adat istiadat lama, mereka akan terus memperlakukan beras dengan hormat. Setelah melalui masa pertumbuhan, dogdog lojor kini sering berguna untuk membuat acara pernikahan dan khitanan anak menjadi lebih meriah.

Namun yang harus kalian ketahui bahwa musik tradisional indonesia memiliki banyak fungsi dalam kehidupan masyarakat.

Penggunaan Musik dalam Tradisi Indonesia

Musik tradisional adalah sesuatu yang membuat suatu tempat atau negara menjadi unik. Masa lalu dan budaya tempat itu dapat didengar dalam musik ini. Di berbagai belahan dunia dan wilayah, musik tradisional terdengar berbeda. Hal ini terlihat dari musik, instrumen, nada, ritme, dan lagu yang dinyanyikan.

Tempat Upacara Adat​

Di beberapa daerah di Indonesia, musik menjadi bagian penting dalam banyak acara. Upacara dari masa lalu adalah salah satunya. Ritual tradisional menggunakan musik untuk menambah kedalaman dan mendukung alur acara. Musik ini menjadi elemen penting dalam perayaan adat, selaras dengan maksud dan tujuan pelaksanaannya.

Contohnya adalah Suku Sunda menggelar acara Seren Taun untuk merayakan panen padi. Mereka menggunakan musik angklung untuk ini.

Musik Pengiring Tari

Tarian dan musik berpadu seperti selai kacang dan jeli. Tarian tradisional selalu didukung oleh musik di seluruh dunia. ​Begitu pula dengan tarian tradisional dari berbagai daerah di Indonesia yang ditampilkan dengan iringan musik yang pas. Penari mendapatkan irama dan mood yang mereka butuhkan untuk menari dari musik.

Misalnya saja tari kecak yang diiringi gamelan Bali, dan tari Piring yang diiringi talempong, saluang, dan alat musik asli lainnya.​

Media Bermain

Sejak lama anak-anak di Indonesia sudah bermain musik. Lagu- lagu daerah dari negara membentuk musik ini. Anak-anak memainkan musik ini di banyak tempat. 

Beberapa contohnya adalah permainan Cublak -Cublak Suweng dari Jawa Tengah, Pok Ame-Ame dari Betawi, dan Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan.

Media Penerangan

Musik juga dapat berfungsi untuk mengajar atau memberi tahu orang-orang tentang sesuatu, seperti dalam iklan layanan masyarakat. Masyarakat lebih cenderung mengingat iklan publik yang menggunakan musik.​ Musik juga menarik perhatian pada inti iklan layanan masyarakat.​​

Misalnya, musik sering kali berguna sebagai pelengkap iklan tentang perlindungan bumi.​

Itulah empat peran musik dalam kebudayaan Indonesia.​​​​​ Karya ini seharusnya membantu Anda mempelajari lebih lanjut tentang musik tradisional Indonesia. 

Penutup

Musik tak hanya sekadar hiburan, namun juga merupakan nadi kehidupan dalam berbagai tradisi dan budaya. Di balik alunan merdunya, terkandung makna mendalam yang mencerminkan nilai-nilai luhur dan identitas bangsa.

Lebih dari sekadar hiburan, musik dalam tradisi merupakan warisan budaya yang tak ternilai harganya. Melestarikannya adalah tanggung jawab kita bersama, agar melodi indah ini terus menggema dan memperkaya jiwa bangsa.